Tepat sebulan lalu saya membuat artikel My Favourite Windows Softwares.
Kini, saya akan membuat artikel daftar plugins Firefox yang menjadi teman andalan dalam berselancar di dunia maya, check it out…

  • uBlock Origin

    Saya tidak ada masalah dengan iklan selama iklan tersebut tidak mengganggu (intrusive), karena kita bisa menikmati isi situs secara gratis karena si pemilik situs tidak perlu menarik bayaran dari pengunjung karena telah mendapat pemasukan dari iklan.
    Nyatanya, lebih sering iklan itu mengganggu kita dalam mendapatkan informasi dari laman yang kita kunjungi.

    Ad blocker to the rescue!
    Dari sekian banyak pencegah iklan, saya lebih percaya ke uBlock Origin. Jangan terkecoh dengan nama uBlock, karena drama di masa lalu, ada dua plugins yang mengandung nama uBlock, yakni uBlock dan uBlock Origin. Pilih uBlock Origin.

    Jangan lupa untuk mematikan ad blocker di situs kesayangan Anda.

  • NoScript

    Situs web sekarang tidak hanya menyajikan tulisan, melainkan juga kandungan multimedia dan pengalaman interaktif. Fitur demikian bisa terwujud berkat kemampuan peramban (dengan bantuan skrip) mengolah perintah dari laman situs.

    Ibarat pisau bermata dua, skrip ini bisa memberikan kita pengalaman menyenangkan dalam berselancar, atau sebaliknya, mimpi buruk. Skrip dalam peramban beresiko membuka celah keamanan dan pencurian data pribadi.
    Secara pribadi, saya melihat skrip di peramban ini lebih banyak memberi mudharat dibanding manfaat. Dan jika Anda berpendapat sama, jangan khawatir. Gunakan NoScript.

    NoScript akan membantu kita mencegah skrip-skrip tertentu untuk dijalankan. Dan jika ternyata ada laman yang tidak berkerja karena skripnya dihalangi, Anda bisa mengecualikan laman tersebut atau angkat kaki dan mencari informasi di situs lain.

  • Speed Dial

    Internet adalah dunia maya, yang sangat luas dan sanggup membuat kita tersesat dan kehilangan jejak di dalamnya.
    Seringkali kita menemukan sebuah laman yang menarik dan bermanfaat, namun di kemudian hari ketika membutuhkannya, kita lupa di mana laman tersebut berada. Atau tentunya kita memiliki situs-situs favorit yang rutin kita kunjungi.

    Nah, bagaimana Anda mengingat semua situs favorit atau situs yang dirasa bermanfaat? Dengan membuat bookmark di peramban? Membuat berkas catatan?
    Untuk kebutuhan ini, saya menggunakan bantuan Speed Dial.
    Speed Dial akan memungkinkan kita menandai laman secara mudah dan gampang dipahami, juga mengelompokkan setiap tautan.
    Speed Dial memang tidak memiliki banyak fitur, just a bookmark to speed your dial. Justru ini yang paling saya suka, just do one thing, and do it better.

  • Mozilla Archive Format

    Internet di tempat saya mahal dan lambat. Well, mahal dan lambat mungkin relatif, namun cukup untuk membuat saya tidak banyak menikmati tren internet masa kini, seperti streaming audio atau video.

    Ketika berselancar di internet, baik dengan sengaja atau tidak, dan menemukan sebuah laman yang dirasa berguna, saya selalu menyimpannya agar bisa dibaca di kemudian hari tanpa harus terhubung ke internet.
    Sayangnya, berkas hasil penyimpanan tersebut terdiri dari banyak berkas yang membuat koleksi simpanan laman web menjadi tidak rapi. Untuk satu halaman yang disimpan setidaknya terdiri daru satu berkas HTML dan satu map yang berisi berkas-berkas pendukung. Bayangkan jika kita menyimpan 10 atau 100 laman web.

    Di sinilah manfaatnya Mozilla Archive Format. Ia akan memungkinkan kita untuk menyimpan laman web secara ringkas. Mozilla Archive Format mendukung dua bentuk penyimpanan; MAFF dan MHT. Sepertinya jarang peramban (atau mungkin tidak ada selain mozilla) yang bisa membaca MAFF dibanding MHT, jadikan ini sebagai pertimbangan ketika hendak menyimpan Anda diminta memilih format berkas.

  • HTitle

    Dari sekian banyak Desktop Environment di Linux, saya telah cocok dengan Gnome. Pada perkembangan awal Gnome 3, banyak kritik disampaikan pada borosnya penggunaan ruang di piranti lunak Gnome, terutama bilah judul (title bar). HTitle berguna untuk menyembunyikan bilah judul Firefox ketika jendelanya dimaksimalkan. HTitle sebenarnya sudah tidak dikembangkan lagi, namun sampai kini saya coba masih bekerja dengan baik.

  • PassFF

    Saya mendaftar di banyak situs dan memiliki banyak akun. Untuk memudahkan menjaga akun tersebut, saya menggunakan bantuan pass, sebuah password manager.
    PassFF memungkinkan kita mengakses pass langsung dari dalam peramban. Jadi ketika kita hendak login ke suatu situs, kita tidak harus berpindah jendela untuk menjalankan pass, menyalin username dan password, untuk kemudian memasukkannya ke kolom login.

  • Bamboo Feed Reader

    Dari sekian banyak situs di internet, ada beberapa yang rutin saya kunjungi. Awalnya, saya kunjungi situs-situs tersebut satu-per-satu untuk memeriksa apakah telah terbit tulisan yang baru. Membosankan. Hingga kemudian saya mengenal RSS, ternyata kita cukup berlangganan feed RSS dan berita akan dihantarkan secara otomatis jika terdapat tulisan baru. Menakjubkan 👍.

    Untuk membaca RSS, kita harus menggunakan pembaca RSS (RSS/feed reader). Bisa dengan memasang piranti lunak khusus pembaca RSS atau dengan memasang addons di peramban.
    Saya lebih memilih memasang Bamboo Feed Reader di Firefox. Let me know if you have your own favourite RSS reader…

Demikian addons yang telah lama menjadi andalan. Tips, beberapa addon seperti uBlock Origin dan NoScript sudah ada dalam repo Debian Sid, jadi bisa dipasang menggunakan perintah:

sudo aptitude install xul-ext-ublock-origin xul-ext-noscript

dan akan mendapat pembaharuan secara otomatis melalui package manager.

Sebagai tambahan, berikut di bawah ini adalah daftar addons yang baru saya coba sesuai saran dari situs Firefox Profilemaker.

Lets make internet fun again!